Rambut yang mengalami penuaan dini bisa dilihat dari penampakan kondisi rambut. Dijelaskan dr. Lilik Norawati, SpKK, penuaan dini terjadi karena pigmen melanin pada rambut berkurang. Pigmen rambut berkurang disebabkan karena kutikula pada rambut terbuka.
Ketika kutikula terbuka, maka rambut memicu penuaan. "Rambut mulai ke arah abu-abu (uban), menipis, kering, kusam, pertumbuhannya lambat. Warnanya juga terlihat kemerahan dan tampak gersang," ujar dr. Lilik.
Faktor-faktor yang membuat rambut dalam keadaan tersebut adalah bisa terjadi karena faktor dari luar. Misalnya, rambut terlalu sering terpapar sinar matahari, merokok, polusi, paparan bahan kimia (cat rambut, hairspray dan produk keras lainnya) atau terlalu sering menggunakan alat pemanas rambut seperti hair dryer atau catokan.
Untuk itu sangat penting menjaga rambut tetap sehat dan membuat kutikula tertutup agar paparan atau zat-zat berbahaya tidak masuk ke dalam rambut. Menjaga kesehatan rambut tidak cukup hanya menggunakan shampo saja. Rambut juga perlu dirawat dengan shampo dan rajin melakukan masker rambut untuk memberikan nutrisi ekstra.
Dr. Lilik menegaskan, jangan sampai rambut mencapai kondisi terparahnya seperti timbul uban, padahal usia masih muda. Uban terjadi bukan karena faktor genetik saja, tapi juga karena faktor-faktor luar yang sudah disebutkan tadi.
"Kalau sudah terjadi uban, sudah tidak bisa diperbaiki lagi. Hingga saat ini belum ada obat untuk mengatasi uban, kecuali dengan cara coloring rambut," jelas dokter yang berpraktek di Rumah Sakit Gatot Subroto itu.
